Ngabuburit di La Piazza, Why?

Suasana berbeda saat menikmati ngabuburit di ajang Festival Kuliner Ngabuburit (FKN) di La Piazza, Kelapa Gading. Halaman luas itu disulap jadi arena kuliner ala Timur Tengah. Pernak-perniknya, beberapa macam menu kulinernya dan juga aksesoris kecil pelengkapnya. Seperti kasir yang kental banget terliat ala arsitektur di sana. 

Datang ke acara yang digelar La Piazza Kelapa Gading, sudah kesekian kalinya. Maklum sebagai salah satu lifestyle centre Jakarta, di sini sering digelar ajang kuliner. Kalau tak salah sampai 4 kali dalam setahun dengan tema yang berbeda dan pastinya selalu meriah dan menarik. 

Kali ini dalam suasana Ramadhan, La Piazza menghadirkan acara special event FKN 2016 yang digelar mulai 10 – 26 Juni 2016. Kekayaan ragam kuliner terlibat termasuk ala Timur Tengah seiring dengan tema Ramadhan. Maka tak heran beragam menu ala Timur Tengah dihadirkan di sini, berpadu dengan kuliner nusantara. Maka pengunjung dimanjakan dengan beragam menu pilihan lezat dan nikmat khususnya sebagai menu berbuka puasa.

Sooo, pastinya sangat layak ajang FKN ini dikunjungi di bulan penuh berkah Ramadhan tahun ini. Aku bilang harus diagendakan untuk mencicipi menu, merasakan suasana yang kental dengan nuansa Ramadhan. Rugi deh kalau gak sempat hadir hehee. Sooo, mengapa harus merasakan ngabuburit di FKN 2016 La Piazza ini? Ini alasannya.

1. Banyak Pilihan Menu Kuliner Halal 

Ada 49 Tenant yang dihadirkan di ajang FKN tahun ini. Makanan halal tentunya. Paduan kuliner ala nusantara dengan Timur Tengah. Semua berjajar rapi dengan sajian berselera. Ada nasi goring rempah mafia, sate buntel Polaris khas Solo, Woku, Mie Atjeh, Rawon Merah Surabaya, risol setan dan masih banyak lagi. Menu-menu itu bersanding dengan menu Timteng seperti nasi Kebuli dan kambing guling, Yala Middle East, Martabak Mesir, Roti Prata serta kurma. 

Untuk minumnya? Aneka minuman dingin nan menyegarkan hadir. Ada Es Campur Jelly Acen, es blewah timun suri, es Kelapa muda butir, Eskimo es krim dan es krim Turki.

Aku mencicipi menu kambing guling berpadu dengan lontong. Penasaran aja sih, dengan rasa kambing gulingnya. Ternyata lumayan juga. Dagingnya empuk, tak alot. Aroma prengus khas kambing tak begitu menyengat diredam oleh bumbu-bumbunya. Plus dengan sambal pedasnya, maknyossss. Satu porsi lengkap Rp 35 ribu. Lumayan sebagai menu pembuka heheee. 

Minuman yang kutaksir sejak datang adalah Es Campur Jelly Acen. Sudah ngiler melihat warna-warni jelli yang menggoda. Dan ternyata beneran, sangat menyegarkan. Manis dengan buah dan jelli. Satu porsi Es Kombinasi dibandrol Rp. 32 ribu. Worth it lah. Suerrr. Mau tahu menu lainnya? Ini kujepret menu-menu menggoda yang lezat.











2. Nuansa ala Timur Tengah

Desain dan aksesoris aroma Timteng cukup terasa. Mulai dari pernak-perniknya, sampai arsitektur dan aksesoris hiasan di boothnya. Berlukisan ala budaya Timteng. Sejauh mata memandang di sekelilinga area, sangat terasa. Bahkan papan nama besar Festival Kuliner Ngabuburit terlihat bernuansa arab. Berikut ini foto-foto yang kujepret.





3. Tersedia Kurma Nabi

Ada seorang gadis yang ramah menyapa, saat aku melihat-lihat barisan kurma nan menggoda di booth Kurma Syarifah Banun. Piya namanya keturuna  India. Nampak banget dari garis wajahnya. Dengan riang gadis ini menjelaskan ragam kurma yang dijualnya. Ternyata banyak banget jenis kurma dari Arab, Mesir dan Tunisia. 

Ada kurma  Azua dari Madinah yang disukai Nabi. Dibandrol paling mahal, Rp. 500 ribu/ kg. Kurma Mejol seharga Rp. 350 ribu/ kg. Kurma Mabrum seharaga Rp. 300 ribu, kurma Tunisia Laura yang berwarna lebih terang seharga Rp. 100 ribu/ kg. Ada lagi kurma Lulu seharag Rp. 80 ribu/kg, kurma Mesir seharga Rp. 50 ribu/kg. Nah belum pernah icip-icip kurma Timteng? Saatnya mencicipi di sini. Ini dia foto-fotonya.



4. Pengalaman Baru dengan Makanan Unik 

Nah ada makanan yang cukup unik. Aku bilang begitu, itu menurutku sih. Secara belum pernah lihat. Mungkin Anda pernah dengar martabak Mesir, tapi apakah Anda pernah dengan Roti Piramid? Roti tisu? Kalau aku jujur saja baru kali ini tahu heheeee. Katrok yaaa. 

Makanan Timteng ini kutemui di booth Martabak Mesir dan Roti Pyramid. Selain itu ada roti Cane, Kari kambing, kari ayam. Khusus untuk roti tisu ada tiga macam, yakni roti tisu susu, roti tisu susu keju dan roti tisu susu coklat. Bentuknya unik, tinggi mengerucut kayak piramid heheee. Proses pembutannya butuh ketrampilan khusus, memebntuk gulungan tepung yang tipis dan rawan sobek lalu membentuk menjadi gulungan mengerucut seperti piramid. Harganya Rp. 25 ribu kecuali roti tisu susu Rp. 20 ribu. 

Aku lihat prosesnya bikin martabak dan roti tisu. Martabaknya ukurannya besar, ada pilihan dengan 2 telor atau pun 4 telor. Beda di ukurannya saja. Prosesnya menggunakan loyang besar agak cekung sedikit. Nah adonan tepungnya dibentuk lebar-lebar. Lalu dikasih isi ada sayuran dan daging. Harganya untuk Martabak dengan 2 telor seharga Rp. 30 ribu dan martabak 4 telor seharga Rp. 45 ribu. Mantaaaplah. 

Selain itu ada lagi minuman ala Turki. Zahra Turkies Es Krim namanya. Es krim ini ada tiga rasa, dengan khas bahan bunga asli Turki. Bedanya dengan es krim lainnya adalah es krim ini kenyal. Harganya Rp. 30 ribu satu contong. Sepintas mirip sih dengan es krim kebanyakan. Namun beda di bahan dan rasa yang lebih lezat.




5. Busana Batik dan Muslim Serta Pernik-pernik Lebaran

Nah selain dimanjakan dengan ragam kuliner, ada juga fashion muslim, muslimah. Terhampar di area Multi Purpose Hall, dimana banyak terdapat pernak-pernik lebaran dan aneka busana. Banyak pilihannya lhoorr. Ada juga pernik pernik kebutuhan selama bulan puasa maupun untuk lebaran. Ada perlengkapan rumah tangga, karpet Turki, aromatherapi dan lain-lain. Gak usah bingung deh, muter-muter cari kebutuhan Lebaran.

6. Atraksi Ngabuburit

Sambil menikmati menu pilihan, di area ada panggung yang menyajikan beragam atraksi. Ada dai cilik berceramah, lagu-lagu religi Ramadhan, permainan Angklung, kolaborasi musik gambus, Opick show, Rempak Bedug, dan lain-lain. Sooo makan sambil menikmati lagu-lagu religi nan indah, berasa banget khan Ramadhannya.


7. Beragam Program Menarik

Di area Gading Food City digelar ajang The Pleasure of Ramadhan di Gading Food City. Nah ternyata bukan hanya disuguhi pesta kuliner, tapi banyak acara lainnya yang memuaskan. Ada  program menarik yakni  The Pleasure of Ramadan mulai 6 Juni – 7 Juli 2016.  Pleasure Shopper. Acara ini hadir di tiap akhir pekan (Jumat-Minggu) digelar mulai 9 Juni – 3 Juli 2016.

Ada special gift untuk setiap pembelian dengan transaksi minimal Rp 250.000 bagi 30 pelanggan pertama yang bertransaksi di Gading Food City. Happy Fasting. Progam ini juga hadir tiap akhir pekan 9 Juni – 3 Juli 2016. Ada voucher GFC senilai Rp 200.000 bagi 20 pengunjung yang beruntung yang bertransaksi di Gading Food City. Delight Ramadhan. Nah ini dia ada kurma gratis, mulai 6 Juni – 7 Juli 2016. Parade Bedug. Semarak dengan ajang bedug yang digelar setiap hari mulai 6 Juni - Juli 2016. Melody of led Mubarak. Suasana berbuka puasa yang menyenangkan dengan hiburan berupa alunan musik yang syahdu mulai 6 Juni – 7 Juli 2016.

Padat dan menarik bukan acaranya. Silakan menikmatinya selama acara berlangsung.
8. Lokasi Hangout yang Asyik

Area halaman La Piazza ini sering digunakan untuk ajang acara kuliner khususnya. Dalam setahun dengan tema berbeda digelar 4 kali. Dan itu sudah berjalan lama. Ini menandakan bahwa lokasi sangat cocok untuk ajang festival kuliner. Pengalaman dari tahun-tahun sebelumnya bisa menjadi bukti bahwa lokasi ini disukai pengunjung. Aku sendiri suka banget datang ke acara yang digelar di sini. Dengan desain sesuai tema yang terkesan elegan. Area sangat cocok untuk ajang hangout bersama kawan, keluarga maupun komunitas. Bolehlah Anda coba ke sini. Rasakan keceriaan dan kenyamanannya.




Sooo... aku simpulkan bahwa menikmati ngabuburit di nuansa Ramadhan tahun ini, berasa lengkap dengan menikmati ajang spesial persembahan La Piazza ini. Festival Kuliner Ngabuburit 2016. Bagi yang belum ke sini, monggo buktikan menu kuliner dan romansanya. Jangan lupa ajak teman, saudara, keluarga serta orang-orang terkasih Anda.  Ingat amsih berlangsung hingga 26 Juni 2016 mendatang. Yuk Capcuzz.
#Salam Kuliner

@rahabganendra

*Semua foto dokumentasi Penulis

Artikel ini ditayangkan juga di Akun Kompasiana milik Penulis dengan judul 8 Alasan Ngabuburit di FKN La Piazza 

Durian Bars, Camilan Rasa Kasih Sayang


DUREN? Itu buah keren, bagi aku sih… # durenlover getu looor heheee. Aroma yang menyengat itu bikin berselera.  Tentu saja bagi yang gak suka, kebalikannya. Duren memang bikin gila. Gila bagi yang suka dan gila bagi yang gak suka. Pilih mana? Pilih gak gila hahaa

Bagiku buah durian atau duren original (tanpa olahan) itu sudah nikmat. Namun jika diolah dengan kreasi dan inovasi yang ciamik plus passion cinta #ceilee hasilnya pasti aduhai. Aduhai dari rasa, aduhai dari aroma, dan aduhai buat menemani aktivitas apa saja. Dulu sih awalnya gak suka banget dengan buah duren. Bikin mual. Di rumah hanya bapak yang demen. Awalnya penasaran kalau bapak makan sendirian durennya dengan nikmatnya, aku coba towel dikit. Lama-lama jadi bukit. Towelnya banyak dan ketagihan sampe sekarang. #curhat

Eh, di atas kukasih judul ‘Durian Bars…” Apa itu?

Predikat yang baru juga kudengar. Ternyata itu camilan olahan dari buah duren. Semacam nastar sih tapi isinya duren. Selai duren atau gula duren kalau di Pontianak menyebutnya. Durennya juga asli duren Pontianak yang terkenal itu. Durennya, duren hutan yang masak di pohon. Jadi masak alami, karena memang sudah masak/ matang bukan diproses instan. Katanya sih duren Pontianak beda banget dengan duren dari daerah lainnya. Bedanya apa? Aromanya. Aroma duren Pontianak lebih menyengat aromanya dibanding duren dari daerah lainnya.

“Kalau pake durian pontianak di resep aku pake 100gr. Kalau  pake durian medan, aku perlu 200-250gr supaya bisa sama aromanya... itupun masih kalah,” tutur Louise Wulandari, pemilik bisnis Delicia Cake Pontianak di Kalimantan Barat, mengkomparasikan saat tiktokkan dengan penulis melalui inbok facebook.

Yaaa, Louise Wulandari inilah yang memproduksi dan mengkreasikan durian bars berbahan duren Pontianak sebagai bisnis yang digelutinya. Bisnis yang berawal dari hobi dan termotivasi oleh kecintaan suami terhadap duren Pontianak. Diih.

Buatku ini pertama kalinya mencicipi durian bars. Sistem pengiriman paket untuk luar kota. Dikemas dalam box/ kotak yang aman. Durian Bars-nya dikemas dalam toples dibalut bubble wrap. Tujuannya jelas agar tahan goncangan saat pengiriman. Benar saja, saat kuterima paket, toplesnya aman tak pecah. Sementara durian barsnya tetap utuh.

Durian Bars. (Foto Ganendra)
Toples tertutup rapat. Saat kubuka … taraaammm… itu dia durian barsnya. Warna kuning cerah, berbentuk kotak-kotak/ bar. Tersusun dalam 3 lapisan dengan 8 biji masing-masing lapisan. Artinya setiap toples ini isinya ada 24 buah durian bars.

Sekilas mirip nastar. Tapi beda. Beda di bentuk yang kotak-kotak berukuran 3cm x 3cm dan juga isinya. Yang ini isi selai duren atau gula duren. Kalau nastar umumnya nanas yak. Rasanya?
Durian Bars. (Ganendra)
Saat kupegang, teksturnya terlihat lembut, lembut banget malah. Cara makannya kalau aku sih, satu biji langsung sekali masuk mulut hehee. Langsung makpyurrrr. Lembut dan agak lengket di mulut. Kenyal dan manis selai duren di dalamnya. Enak. Pastinya satu gak cukup. Mau lagi dan mau lagi hehee. Bagi yang belum begitu suka duren, bolehlah durian bars ini menjadi tester. Meski aroma durennya terasa, namun masih bisa ditoleransi hehee.

Kenapa bikin kreasi durian bars?

Penasaran ingin tau, asal muasal ide durian bars ini, menurut Louise Wulandari yang jebolan jurusan Arsitektur ini, adalah melihat surplus produksi durian Pontianak yang melimpah. Apalagi durian Pontianak khas cukup dikenal dan disukai banyak orang.

“Di sini durian banyak dibikin lempok, gula durian, tempoyak, karena durian melimpah,” kata Louis yang juga seorang Blogger ini.  

Ia mengaku termotivasi juga oleh suaminya yang gemar makan roti menggunakan selai/ gula durian itu. Terus terpikir enak ini kalau dipakai untuk filling cookies. Ternyata inspirasi melayani sepenuh cinta pada suami tho hehee.

“Biar disayang mertua hehehe,” katanya.

Jadilah durian bars. Sengaja agar lebih maksimal, maka dibikin premium. Cetakan kotak-kotaknya, bars kreasi sendiri dengan tujuan membedakan dari nastar dan biar susah dicontek.  Aku bilang sih, durian bars ini lahir dari buah kasih sayang, dari istri ke suami ehem. Ditopang oleh hobby dan suntikan bahan durian yang melimpah.  

Durian Bars. (Foto Ganendra)
Pastinya Durian bars ini cocok banget untuk menu-menu mengisi bulan puasa Ramadhan di rumah. Rasa nikmat dan praktis dalam penyajian tak bikin repot. Eh cocok banget juga buat camilan lebaran. Disajikan berdampingan dengan kacang mete asli Wonogiri di rumah plus emping melinjo, pasti serasi. Hehehee.

Sooo… produknya sudah dikbalut dengan aroma kasih sayang pembuatnya, nah kita mesti menyajikan dengan orang-orang tersayang juga khan. Di hari istimewa, di bulan berbahagia. Eh saat foto Durian Bars ini kupajang di akun Instagramku @rahabganendra, udah pada ngiler litany. Dan gegara itu pula dua keponakanku minta dibawain pas mudik nanti. Haduuhh hahaaa.

Yaaa, atas nama kasih sayang seperti pembuatnya, rasanya kasih sayangku kepada ponakan bolehlah disaranakan dengan camilan durian bars ini. Semoga bisa pesan dan kebagian. Soalnya rumah produksi Delicia Cake Pontianak kayaknya sibuk banget sih memenuhi pesanan hehee.

Oke getu ajah. Bagi yang mau kepo-kepo lebih jauh, selancar aja ke www. delicia-cake.com  atau akun sosmednya:  FB: Brownies durian pontianak dan Delicia-cake pontianak. Instagram : deliciacake_pontianak dan browniesdurianpontianak. Masih ada produk lainnya loorr, ditanggung ngiler dan pengen nyoba. Untuk itu jangan salahkan sayahnyah hihiii.

#SalamKenyang
#SalamMadyang
#WeEatWeWrite

@mas_lahab @rahabganendra

Tulisan ini ditayangkan juga di Akun Kompasiana milik Penulis berjudul: Durian Bars, Camilan Rasa Kasih Sayang

Air Kelapa yang Kaya Manfaat

SIAPA
yang tak suka minum air kelapa? Pasti banyak yang suka jenis meinuman menyegarkan ini. Airnya alami dan sangat baik untuk kesehatan tubuh. Bahkan air kelapa hijau bisa menetralkan keracunan. Kalau di kampungku seringnya digunakan seperti itu. Member minum bagi yang keracunan. Hasilnya positif juga ternyata.

Nah, disebut-sebut, air kelapa mengandung sekitar 95% bagian air. Ini indikasi sebagai minuman hidrasi yang bagus. Karena air kelapa dapat melembabkan tubuh. Ini dapat mencegah terhidrasi. Air kelapa juga mengandung  42 kalori per porsi (240g). Termasuk minuman yang rendah kalorinya. Eh bisa berefek menurunkan berat badan lhooo.

Nah pentingnya lagi air kelapa mengandung Antioksidan, kalium, sitokinin, magnesium dan zat tembaga. Antioksidan membantu mencegah kerusakan pada tubuh yang disebabkan oleh radikal bebas. Kalium zat yang sangat penting bagi otak dan sistem saraf. Satu porsi air kelapa dapat mencakup sekitar 13% dari kebutuhan kalium harian kita. 

Zat tembaga membantu metabolism berjalan baik. Satu porsi air kelapa menyediakan sekitar 11% dari kebutuhan tembaga harian. Zat Magnesium, bisa berpengaruh pada penyakit asma, diabetes dan osteoporosis. Satu porsi air kelapa dapat mencukupi 14% dari kebutuhan magnesium harian Anda. Air kelapa membantu mengatasi penyakit di atas. Zat Sitokinin berfungsi memperlambat proses penuaan. Air kelapa mengandung zat sitokinin ini.

Wah banyak banget manfaatnya yaaa. Selain menyegarkan ternyata air kelapa sangat menyehatkan. Apalagi saat berpuasa seperti di bulan Ramadhan ini, bagus untuk menu minuman berbuka. Yuk Sehat.

@mas_lahab

Sehat Bersama Buah dan Sayuran ala Re.juve




MENGKONSUMSI buah dan sayuran telah dipahami banyak orang, sangat baik untuk kesehatan. Kandungan nutrisi buah-buahan dan sayuran yang kaya bermanfaat, membuat gaya baru hidup sehat. Yaaa mengkomsumsi buah dan sayuran. Bahkan tren vegetarian makin merebak. Bahkan medis menyebutkan pentingnya mengkomsumsi buah dan sayuran. Maka memasukkan menu buah dan sayuran menjadi penting dalam porsi makanan kita sehari-hari. 

Aku ingat seorang dokter dari Kementerian Kesehatan RI, dalam suatu seminar mengatakan bahwa, sebaiknya mengkonsumsi buah dan sayuran sebanyak minimal 50% dari menu yang disantap. Nah ini yang banyak orang melupakannya. Setelah makanan berat, fast food misalnya, terkadang tanpa pencuci mulut, buah-buahan.

Bukan hanya itu, pentingnya mengkonsumsi buah dan sayuran dapat berdampak positif menjaga kesehatan, sebagai sumber protein dan serat. Misalnya saja mengendalikan kadar gula dalam darah sehingga bisa terhindar dari ancaman Diabetes Melitus. Juga bisa mengendalikan berat badan, terjaga dari obesitas dan masih banyak lagi.

Nah seiring dengan tren masyarakat dan kesadaran akan kesehatan diri itu, semakin banyak yang melirik konsumsi buah-buahan. Aku sendiri yang bandel untuk memperhatikan pola makan, belakangan mulai memasukkan buah danh sayuran ke dalam menu makanan. Porsinya kutambahin. Pokoknya kuusahakan agar setiap hari mengkonsumsi buah. Buahnya sih apa ajah, yang mudah didapat, seperti pisang, jeruk, apel, jambu, nanas dan lain-lain.


Segala macam buah itu, aku konsumsi alami dan kadang bikin jus. Tentu asli dunk terkadang dicampur susu. Segar banget. Beruntung sekarang banyak yang menjual model kemasan olahan buah-buahan dan bahkan sayuran. Sering lihat khan di supermarket minuman buah? Atau pun campuran buah dan sayuran? 


Tapi bukan yang dicampur dengan air dan gula, sehingga keliatan encer. Yang saya maksud adalah kemasan buah plus sayuran murni. Ada lagi bentuk produk smothies dengan kombinasi bahan sayuran dan buah-buahan plus bahan tambahan seperti susu, gandum, granola. Jus dan smoothies menjadi solusi praktis bagi kaum urban maupun yang bermobilitas tinggi.


Jus dan Smoothies


Jus dan smoothies dipercaya kaya manfaat bagi tubuh.  Seperti aku sebutkan di atas, smothies berbahan  kombinasi bahan sayuran dan buah-buahan plus bahan tambahan seperti susu, gandum, granola. Jus dan smoothies menjadi solusi praktis bagi tubuh yang lelah, lemah dan lesu setelah beraktivitas berat. Jus dan smoothies dapat dengan cepat memberikan asupan energi yang telah hilang. Kandungan protein, karbohidratnya mampu membuat tubuh segar dan bugar.


Jus menjadi pilihan orang untuk memulai hidup sehat. Tentu saja jus dengan kandungan murni 100% buah dan sayuran adalah sangat baik. Tanpa tambahan lainnya. Kandungan air, warna maupun rasa dan aroma, murni dari buah dan sayuran yang dibuat jus. Ini tentu lebih baik.
 
Produk Re.juve. (foto Mamen)
Mengenal Produk Rejuve


Nah berkaitan dengan jus dan smoothies ada salah satu produsen yang olahan sayuran dan buah-buahan murni 100%. Tanpa campuran air, gula, pewarna. Semua murni olahan sayuran dan buah-buahan.  Produk itu diproduksi oleh Rejuve.

Sistem cold–pressed juice membuat kualitas terbaik dari buah dan sayur tetap terjaga, seperti live enzyme, antioksidan, vitamin, dan kaya serat. Jaminan sehat dan rasa yang enak, asli buah dan sayuran. Pantas dong karena memang bahannya tanpa campuran lainnya. Murni hanya terdiri dari buah dan sayur, tidak ada tambahan gula, pewarna, pengawet, dan pemanis buatan.

Bahan buah dan sayuran Rejuve adalah berkulaitas premium. Dengan standar mutu tinggi maka produk rejuve terjamin kemurniannya. Produknya banyak varian, misalnya saja I Glow berbahan carrot, orange, pineapple. Ada juga Asian Green kombinasi spinach, cucumber, pineapple. Apple Beat That: beet cucumber, apple, pineapple. Juga Urban Beat, kombinasi dari  beet, carrot, cucumber, mint, orange, lemon dan masih banyak menu lainnya. 

Produk yang dijual di Rejuve di Maxx Box Lippo Karawachi, Tangerang. (Foto @mamen)

Aku sendiri sudah mencobanya, saat di kantor Rejuve, Kuningan Jakarta. Aku merasakan produk Rejuve Asian green dan I Glow. Rasanya segar buah asli. Kental banget, menunjukkan tanpa campuran air asama sekali. Paling suka Asian Green. Rasa bayamnya, spinach terasa banget. Wah ini benar-benar cara mudah untuk makan sayuran yaa. Abisnya setelah diproses cold–pressed juice, rasanya jadi enak dan nikmat. Benar-benar solusi praktis untuk gampang menuju hidup sehat.

Eh selain itu ada juga produk kudapan alias camilannya loorr. Ada cookies, baked cashew, Mix Munchies,  Crunch Granola dan lainnya. Unik buat camilan sehat.

Trip Melihat Proses Produk Rejuve di Pabrik


Senang sekali, aku dan teman-teman komunitas Kompasianer Penggila Kuliner (KPK) Kompasiana, diberi kesempatan ikut trip ke pabrik Rejuve di tangerang. Rejuve itu saudaraan dengan Sunpride  bagian dari Gunung Sewu Grup loorr. Nah pada Jumat (20/5/2016) kami berangkat ke Pabrik Rejuve di tangerang. Berkumpul di kantor Rejuve, Kuningan Jakarta. 
Dalam bus. (dok Dewi)
Ada teman-teman dari media Cosmpolitan FM, Femina serta undangan lainnya. Setelah mendapat pembekalan dari Romi dan Najwa, bukan dibekali duit loorr, heheee, tapi pembekalan tentang peraturan pengunjung di pabrik, maka kami berangkat dengan sebuah mini bus.

Foto bareng dulu di Kantor Re.juve Jakarta. (Dok FB Re.juve Indonesia)


Pertama kali mampir di outlet premium Rejuve di Maxx Box Lippo Karawachi, Tangerang. Di sini Rejuve memiliki sebuah toko. Asyiknya disinilah aku mencicipi Chocolate mighty yang lezat. Perut yang sempat lapar, langsung terasa kenyang dengan rasa nikmat. Asli enak banget. Mau sih nambah, cuman ga kuat makannya heheee. Eh di toko ini sekalian potong kue ulang tahun. Yaaa Rejuve Ultah  ke-2. Selamat yaaaa.
Toko Rejuve di Maxx Box Lippo Karawachi, Tangerang . (Dok FB Re.juve Indonesia)

Potong kue (foto dokpri)

Mencicipi Chocolate mighty. (dokpri)
Serunya lagi, aku kebagian menjadi ‘chef’ dadakan. Yaa itu, bikin smoothies. Bersama tiga orang teman lainnya yang dipilih. Wuihhh. Baru peratama kali aku bikin smoothies. Dan aku mendapat julukan baru Chef Guardian hahaaa. Aku pilih bikin yang ada kandungan Dragon fruitnya. Warnanya meraah bokkk. 

Intinya sih ada bahan gandum, susu, sayuran juga serta buah naga. Semua bahan di-press dulu, ditekan bukan diblender loorrr. Lalu diberi toping pisang. Satu gelas penuh jadinya. Rasanya setelah kucoba, pastinya menyegarkan. Setelah acara di toko Rejuve Maxxbox Lippo Village selesai, berlanjutlah perjalanan Central production facility, di Tangerang.

Dapat julukan baru Chef Guardian. (Dokpri)

 
Hasil karya (Dokpri)

Hari sudah beranjak gelap, maklum jalanan macet di sore itu. Hingga akhirnya kami tiba di pabrik yang berluas sedang itu. Berkumpul dalam ruangan kami diberi pengarahan lagi sekaligus dibagiin peralatan untuk masuk ke ruangan produksi. Maklum standar safety tinggi diberlakukan demi tak mengganggu produksi. 

Kami dilarang menyentuh apa pun, dilarang meludah, dan wajib mengenakan kostum dan sepatu yang disediakan. Di situlah aku melihat secara langsung proses pembuatan jus yang steril dan hygiene. Dengan standard tinggi, produk jus Re.juve  jus murni 100% buah dan sayur tanpa gula dihasilkan disini.

Dibagi menjadi dua kelompok, kami masuk ke ruangan produksi. Aku kebagian di kelompok dua, bersama beberapa teman lainnya. Waktu masuk pakaian dan sepatu disterilkan dengan disemprot angin oleh seorang petugas. Wajib menganakn helm khas pabrik juga. Setelah itu masuk ke ruangan produksi. Alamakkk dingin bangeeettt. Mungkin 10 derajat Celcius temperaturnya. Untuk pake kostum jadi membantu atasi kedinginan. Tangan aku masukkan saku baju, soalnya takut tangan ini pegang kesana kemari. Heheheee

Kostum khusus biar aman. (Dok FB Re.juve Indonesia)

Nah di dalam tuh ada bebebrapa mesin produksi. Ada yang untuk press, mesin cuci dan lain-lain. Produksinya kombinasi automatic dan manual. Eh infonya ada beberapa mesin yang baru disservice juga. Buah dan sayurannya banyak loorrr. Ya iyalaah hahaaa. Melihat proses pencucian buah ada beberapa tahap dengan mesin otomatis. 

Beberapa buah mendapat perlakuan berbeda. Kalau apel, timun langsung menggunakan mesin. Tapi kalau nanas, jeruk agak berbeda, kombinasi dengan manual. Yaaa jeruk dikelupas dari kulitnya secara manual. Ada dua orang yang kulihat mengupas jeruk. Saking terbiasanya, mereka cepet banget kupasnya. Mereka memastikan bahwa kulit jeruk tak tercampur dalam pengolahan. Alasannya jelas kualitasnya ada di buah jeruk asli tanpa kulitnya.

Nah liat juga produksi press buah dan sayuran. Dalam takaran tertentu, buahd an sayuran disiapkan dengan komposisi dan takaran yang sudah ditentukan. Lalu dimasukkan ke dalam corong mesin press. Maka mengalirlah cairan hasil press. Warna dan rasa tergantung dari komposisi bahan, seperti Asian green yang kuceritakan di atas.

Untuk diketahui semua bahan dan sayuran pilihan loor, premium dari beberapa pemasok yang sudah terseleksi. Hal ini penting untuk menjaga kualitas hasil produksi. Pabrik ini katanya sehari bisa menghasilkan 2000-2500 botol. Lumayan banyak yaaa. Wah takjub juga aku melihat proses yang benar-benar bersih, sehat dan professional. Sangat safety terhadap produk. Ini penting banget karena melibatkan produk yang dikonsumsi. Salut dah.


Ini di pabrik Re.juve. (Dok FB Re.juve Indonesia)


Kelar melihat produksi, kami kembali berkumpul dan berfoto bersama sebagai kenang-kenangan. Tak lupa kami dikasih oleh-oleh buah-buahan, produk Re.juve, camilan wah pokonya puas dah. Sudah nambah informasi tentang produk dan bisa icip-icip camilan premium lagi. Semoga produk-produk Re.juve tetap menomorsatukan kualitas yang higienis bagi konsumennya. Terima kasih untuk kesempatannya. Salam sukses.

Info lengkap silakan klik di www.rejuve.co.id atau di twitter @rejuveID


@maameennn